Agustus, Perjuangan, Kemerdekaan dan Ramadhan
Sunday, August 22, 2010Bulan Agustus memang selalu identik dengan yang namanya semangat, perjuangan dan kemerdekaan. Kenapa? Karena di bulan inilah para pahlawan kita 65 tahun silam berhasil merebut kemerdekaan Indonesia dari tangan penjajah, dengan semangat dan perjuangan yang mereka miliki itulah hingga sampai saat ini kita masih bisa menikmatinya. Kita patut bangga dan wajib mencontoh semangat dan perjuangan yang dimiliki oleh para pahlawan kita.
Perjuangan bukan cuma lahir di jaman revolusi ataupun di jaman kemerdekaan. Pejuang bukan cuma mereka-mereka yang gugur di medan perang, juga bukan mereka-mereka yang berjasa dalam merebut kemerdekaan. Tetapi, kita yang masih terus berusaha dan tak mengenal putus asa untuk mewujudkan mimpi pun rasanya pantas jika disebut sebagai pejuang, setidaknya pejuang bagi diri sendiri. Sebab untuk mendapatkan apa yang kita inginkan memang tak selalu semudah yang kita bayangkan, semua butuh perjuangan, juga butuh waktu dan proses tentunya. Kebetulan bulan Agustus kali ini bertepatan dengan bulan Ramadhan, yaitu bulan dimana seluruh umat muslim di seluruh dunia berjuang melawan hawa nafsu, menahan haus serta rasa lapar di siang hari, berharap akan mendapatkan kemerdekaan dan kemenangannya pada Idul Fitri nanti. Dan seperti yang kita tahu, untuk berjuang melawan hawa nafsu, tidak kalah sulitnya dengan perjuangan secara fisik layaknya seperti apa yang dilakukan oleh para pahlawan jaman dulu. Bisa dibilang "Kebanyakan manusia mungkin bisa menahan lapar dan haus, tetapi tidak banyak yang berhasil menahan hawa nafsu". (Nah lo...)
Ngomong-ngomong bulan Ramadhan, gimana nih perjuangan kalian? Dah sampe mana? Dah pada bolong belum? Jangan-jangan malah udah pada tepar sebelum berperang? Asal jangan sampe berpuasa tapi dapetnya lapar sama haus doang ya...!!! Hahaha... Sorry, gue sama sekali ga pernah bermaksud buat menghakimi kalian, toh gue sendiri juga belum tentu lebih baik dari kalian.
Okeh...akhirnya, walapun sedikit agak telat, gue mau ngucapin "Dirgahayu Kemerdekaan Indonesia yang ke-65, semoga Indonesia benar-benar menemukan kemerdekaannya" dan "Selamat datang Ramadhan, semoga kita dapat menemukan kemerdekaan hati pada Ramadhan kali ini"
Amien.
Perjuangan bukan cuma lahir di jaman revolusi ataupun di jaman kemerdekaan. Pejuang bukan cuma mereka-mereka yang gugur di medan perang, juga bukan mereka-mereka yang berjasa dalam merebut kemerdekaan. Tetapi, kita yang masih terus berusaha dan tak mengenal putus asa untuk mewujudkan mimpi pun rasanya pantas jika disebut sebagai pejuang, setidaknya pejuang bagi diri sendiri. Sebab untuk mendapatkan apa yang kita inginkan memang tak selalu semudah yang kita bayangkan, semua butuh perjuangan, juga butuh waktu dan proses tentunya. Kebetulan bulan Agustus kali ini bertepatan dengan bulan Ramadhan, yaitu bulan dimana seluruh umat muslim di seluruh dunia berjuang melawan hawa nafsu, menahan haus serta rasa lapar di siang hari, berharap akan mendapatkan kemerdekaan dan kemenangannya pada Idul Fitri nanti. Dan seperti yang kita tahu, untuk berjuang melawan hawa nafsu, tidak kalah sulitnya dengan perjuangan secara fisik layaknya seperti apa yang dilakukan oleh para pahlawan jaman dulu. Bisa dibilang "Kebanyakan manusia mungkin bisa menahan lapar dan haus, tetapi tidak banyak yang berhasil menahan hawa nafsu". (Nah lo...)
Ngomong-ngomong bulan Ramadhan, gimana nih perjuangan kalian? Dah sampe mana? Dah pada bolong belum? Jangan-jangan malah udah pada tepar sebelum berperang? Asal jangan sampe berpuasa tapi dapetnya lapar sama haus doang ya...!!! Hahaha... Sorry, gue sama sekali ga pernah bermaksud buat menghakimi kalian, toh gue sendiri juga belum tentu lebih baik dari kalian.
Okeh...akhirnya, walapun sedikit agak telat, gue mau ngucapin "Dirgahayu Kemerdekaan Indonesia yang ke-65, semoga Indonesia benar-benar menemukan kemerdekaannya" dan "Selamat datang Ramadhan, semoga kita dapat menemukan kemerdekaan hati pada Ramadhan kali ini"
Amien.
Tags:
Lain-Lain
0 komentar